Bismillahirrahmanirrahim.
So this time, i wanna write the article about “hope”
Harapan.
Harapan selalu ada di hati manusia. Entah itu berharap ingin
segera lulus dari kuliah, berharap ingin segera mendapatkan pekerjaan, berharap
ingin segera mendapatkan pasangan yang halal, berharap ingin segera suskses.
Kita hidup tentu memiliki harapan. Jika tidak ada harapan di
dalam diri kita hidup kitapun menjadi tidak semangat dan bisa kehilangan arah
juga loh. Karna dengan ada nya harapan
bisa membangun semangat diri kita juga. Dan jangan pernah berhenti
berharap!
Sayangnya banyak sekali yang putus harapan dan berkata bahwa
‘ngarep jangan tingi-tinggi ntar kalo jatoh sakit’ menurut saya prinsip seperti
itu adalah salah besar. Kenapa? Karna setinggi-tinggi nya kita berharap pasti
jatuhnya akan di awan-awan. Dan jika harapan kita cetek, ya mungkin akan jatuh
di tanah yang tandus.
Sering sekali ketika tidak tercapainya tujuan seperti yang
kita harapkan, membuat kita menjadi patah semangat, membuat kita berputus asa. Padahal
patah semangat dan putus asa adalah hal yang dibenci Allah SWT.
Seharusnya dengan (belom) tercapainya keinginan yang kita
harapkan, kita intropeksi diri kita. jangan malah nyerah gitu aja.
Intropeksi seberapa besar usaha kamu? Seberapa besar
keseriuasan kamu terhadap apa yang kamu inginkan? Seberapa serius nya kamu? Seberapa
sering kamu mengingat Allah? Atau jangan-jangan kamu sering melupakan-Nya? Sombong
namanya jika kamu menginginkan sesuatu tapi jarang berdoa kepada Allah. Jarang mengingat
Allah, sehingga sholat pun bolong-bolong.
Seberapa sering kamu menyisahkan sebagian hartamu untuk
orang yang lebih membutuhkan? Sudahkah kamu mendirikan Duha? Sudahkah kamu
mendirikan tahajud? Karna doa di waktu tahajud bagaikan anak panah yang tidak
akan melesat pada sasarannya. Insya Allah. Dan ada pepatah yang mengatakan (JKA
KAMU MENGINGINKAN SESUATU TAPI KAMU BELUM TERBANGUN DI SEPERTIGA MALAM UNTUK
BERSUJUD & MEMOHON KEPADA-NYA MAKA KAMU BELUM SUNGGUH-SUNGGUH)
Dan yang paling penting. Kamu berharap untuk apa dan untuk siapa?
Jika kamu berharap hanya tentang duniawi dan hanya untuk
manusia, niscaya hatimu tidak akan tenang.
Berharaplah hanya kepada Allah dan untuk Allah. Untuk mengaharumkan
agama Islam. untukmembangun agama Islam. insya Allah hati-mu akan tenang dan
jika Allah menghendaki keingianmu akan terwujud.
Tak perlu khawatir, tak perlu putus asa. Serahkan semuanya
kepada Allah SWT. Yang perlu kita lakukan adalah berdoa, berusaha dan bersabar.
Dan teruslah berprasangka baik kepada Allah yang Maha kuasa.
Mungkin saja keinginan yang kamu harapkan belum tercapi
karna ada dosa di dalam dirimu sehinggal menghalangkan rezeki mu. Mungkin saja
Allah sedang menguji kesabaranmu, menguji kekuatan imanmu. Dan mungkin saja
Allah sudah menyiapkan sesuatu yang lebih baik dari apa yang kamu harapkan.
Jika kamu berprasangka baik kepada Allah maka Allah juga
akan memberikan hal yang terbaik terhadap hidupmu.
Jadi teruslah berusaha menggapai apa yang kamu inginkan. Tidak
ada lagi kata putus asa. Tetap istiqomah J
0 komentar:
Posting Komentar